Sumber : http://kesehatan.us/2012/09/tekanan-darah-tinggi-hipertensi/?i=data
Penyakit darah tinggi atau hipertensi dikenal sebagai pembunuh diam
karena sering orang-orang tidak menampakkan gejala dan menyadari bahwa
tekanan darah mereka terlalu tinggi – hampir sepertiga dari orang-orang
dengan tekanan darah tinggi tidak tahu bahwa mereka memiliki itu dan
siapa pun, termasuk anak-anak, dapat mengembangkan tekanan darah tinggi.
Hipertensi adalah masalah besar karena selama periode waktu, tekanan
darah dapat menyebabkan kerusakan bertahap banyak organ dalam tubuh –
kerusakan yang dapat serius dan ireversibel – Jika dibiarkan tidak
diobati, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan berbagai penyakit
kardiovaskular, bekuan darah atau aneurisma (bengkak, atau menangis,
pembuluh darah) dan juga dapat menyebabkan kerusakan mata, penyakit
ginjal dan gagal ginjal.
Hipertensi adalah salah satu penyebab utama stroke, penyakit jantung,
dan gagal ginjal dan itu penting bahwa tekanan darah tinggi adalah
terdeteksi dan disimpan di cek dan awal zaman di mana itu adalah
dideteksi dan ditangani, semakin sedikit kemungkinan kerusakan. Orang
tua harus terutama tekanan darah mereka diukur secara teratur dan
diperlakukan jika terlalu tinggi – diperkirakan bahwa sekitar 90% dari
orang dewasa middle–aged akan mengembangkan tekanan darah tinggi dalam
sisa hidup mereka.
Penyebab Darah Tinggi
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang memiliki tekanan
darah tinggi. Ada faktor penyebab tekanan darah tinggi yang tidak dapat
Anda kendalikan. Ada juga yang dapat Anda kendalikan sehingga bisa
mengatasi penyakit darah tinggi. Beberapa faktor tersebut antara lain:
Keturunan
Faktor ini tidak bisa Anda kendalikan. Jika seseorang memiliki orang-tua
atau saudara yang memiliki tekanan darah tinggi, maka kemungkinan ia
menderita tekanan darah tinggi lebih besar. Statistik menunjukkan bahwa
masalah tekanan darah tinggi lebih tinggi pada kembar identik daripada
yang kembar tidak identik. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ada bukti
gen yang diturunkan untuk masalah tekanan darah tinggi.
Usia
Faktor ini tidak bisa Anda kendalikan. Penelitian menunjukkan bahwa
seraya usia seseorang bertambah, tekanan darah pun akan meningkat. Anda
tidak dapat mengharapkan bahwa tekanan darah Anda saat muda akan sama
ketika Anda bertambah tua. Namun Anda dapat mengendalikan agar jangan
melewati batas atas yang normal.
Garam
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Garam dapat meningkatkan tekanan darah
dengan cepat pada beberapa orang, khususnya bagi penderita diabetes,
penderita hipertensi ringan, orang dengan usia tua, dan mereka yang
berkulit hitam.
Kolesterol
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kandungan lemak yang berlebih dalam
darah Anda, dapat menyebabkan timbunan kolesterol pada dinding pembuluh
darah. Hal ini dapat membuat pembuluh darah menyempit dan akibatnya
tekanan darah akan meningkat. Kendalikan kolesterol Anda sedini mungkin.
Untuk tips mengendalikan kolesterol, silahkan lihat artikel berikut:
kolesterol.
Obesitas / Kegemukan
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Orang yang memiliki berat badan di atas
30 persen berat badan ideal, memiliki kemungkinan lebih besar menderita
tekanan darah tinggi.
Stres
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Stres dan kondisi emosi yang tidak stabil juga dapat memicu tekanan darah tinggi.
Rokok
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Merokok juga dapat meningkatkan tekanan
darah menjadi tinggi. Kebiasan merokok dapat meningkatkan risiko
diabetes, serangan jantung dan stroke. Karena itu, kebiasaan merokok
yang terus dilanjutkan ketika memiliki tekanan darah tinggi, merupakan
kombinasi yang sangat berbahaya yang akan memicu penyakit-penyakit yang
berkaitan dengan jantung dan darah.
Kafein
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kafein yang terdapat pada kopi, teh
maupun minuman cola bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah.
Alkohol
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Konsumsi alkohol secara berlebihan juga menyebabkan tekanan darah tinggi.
Kurang Olahraga
Faktor ini bisa Anda kendalikan. Kurang olahraga dan bergerak bisa
menyebabkan tekanan darah dalam tubuh meningkat. Olahraga teratur mampu
menurunkan tekanan darah tinggi Anda namun jangan melakukan olahraga
yang berat jika Anda menderita tekanan darah tinggi.
Tips Mengatasi Darah Tinggi
1.Kurangi konsumsi garam dalam makanan Anda. Jika Anda sudah
menderita tekanan darah tinggi sebaiknya Anda menghindari makanan yang
mengandung garam.
2.Konsumsi makanan yang mengandung kalium, magnesium dan kalsium.
Kalium, magnesium dan kalsium mampu mengurangi tekanan darah tinggi.
3.Kurangi minum minuman atau makanan beralkohol. Jika Anda menderita
tekanan darah tinggi, sebaiknya hindari konsumsi alkohol secara
berlebihan. Untuk pria yang menderita hipertensi, jumlah alkohol yang
diijinkan maksimal 30 ml alkohol per hari sedangkan wanita 15 ml per
hari.
4.Olahraga secara teratur bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Jika
Anda menderita tekanan darah tinggi, pilihlah olahraga yang ringan
seperti berjalan kaki, bersepeda, lari santai, dan berenang. Lakukan
selama 30 hingga 45 menit sehari sebanyak 3 kali seminggu.
5.Makan sayur dan buah yang berserat tinggi seperti sayuran hijau, pisang, tomat, wortel, melon, dan jeruk.
6.Jalankan terapi anti stres agar mengurangi stres dan Anda mampu mengendalikan emosi Anda.
7.Berhenti merokok juga berperan besar untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi.
8.Kendalikan kadar kolesterol Anda.
9.Kendalikan diabetes Anda.
10.Hindari obat yang bisa meningkatkan tekanan darah. Konsultasikan
ke dokter jika Anda menerima pengobatan untuk penyakit tertentu, untuk
meminta obat yang tidak meningkatkan tekanan darah.
Sumber: kumpulan info
Rabu, 10 April 2013
Senin, 08 April 2013
haa iki : Pola Makan yang Seperti Ini Rawan Kena Kanker Usus Besar
Sumber : http://www.tribunnews.com/2013/04/08/pola-makan-yang-seperti-ini-rawan-kena-kanker-usus-besar
TRIBUNNEWS.COM
Penyebab Kanker kolorektal (usus besar sampai ke anus) belum diketahui dengan pasti. Cukup banyak faktor risiko untuk Kanker ini, salah satunya usia 50 tahun ke atas.
Namun, pergeseran pola hidup dan pola makan, menyebabkan kalangan muda pun makin banyak yang terkena Kanker kolorektal.
Dari pengalaman praktik, DR. Dr. Aru W. Sudoyo, Sp.PD-KHOM, FACP, cukup banyak menangani pasien dengan Kanker kolorektal dari kalangan usia 20-30 tahun.
"Mereka ini masih dalam kelompok usia produktif, sehingga perlu pengobatan yang progresif, supaya kualitas hidup mereka bisa dipertahankan," ungkap dokter sub-spesialis Hematologi-Onkologi Medik, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM ini.
Pola makan generasi masa kini yang lebih banyak mengonsumsi junk food yang umumnya tinggi lemak, tinggi protein, dan rendah serat, berpotensi membuat mereka mengalami kegemukan (obesitas). "Anak-anak pun sekarang lebih suka makan junk food. Ini berbahaya, karena risiko terjadinya Kanker kolorektal akan lebih besar," tutur Dr. Aru.
Terlalu sering makan daging, apalagi daging yang dimasak lama, tambahnya, bisa berdampak ke kolorektal. Dijelaskan bahwa daging yang dimasak terlalu lama akan merusak sel-sel pada daging sehingga memunculkan sifat karsinogenik.
Penyebab Kanker kolorektal (usus besar sampai ke anus) belum diketahui dengan pasti. Cukup banyak faktor risiko untuk Kanker ini, salah satunya usia 50 tahun ke atas.
Namun, pergeseran pola hidup dan pola makan, menyebabkan kalangan muda pun makin banyak yang terkena Kanker kolorektal.
Dari pengalaman praktik, DR. Dr. Aru W. Sudoyo, Sp.PD-KHOM, FACP, cukup banyak menangani pasien dengan Kanker kolorektal dari kalangan usia 20-30 tahun.
"Mereka ini masih dalam kelompok usia produktif, sehingga perlu pengobatan yang progresif, supaya kualitas hidup mereka bisa dipertahankan," ungkap dokter sub-spesialis Hematologi-Onkologi Medik, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM ini.
Pola makan generasi masa kini yang lebih banyak mengonsumsi junk food yang umumnya tinggi lemak, tinggi protein, dan rendah serat, berpotensi membuat mereka mengalami kegemukan (obesitas). "Anak-anak pun sekarang lebih suka makan junk food. Ini berbahaya, karena risiko terjadinya Kanker kolorektal akan lebih besar," tutur Dr. Aru.
Terlalu sering makan daging, apalagi daging yang dimasak lama, tambahnya, bisa berdampak ke kolorektal. Dijelaskan bahwa daging yang dimasak terlalu lama akan merusak sel-sel pada daging sehingga memunculkan sifat karsinogenik.
Jumat, 05 April 2013
haa iki : 5 Bentuk Perselingkuhan di Social Media
Sumber : http://wolipop.detik.com/read/2013/04/05/150448/2212594/852/2/5-bentuk-perselingkuhan-di-social-mediaw992201835
Kiki Oktaviani - wolipop
Social media membuat Anda bisa terhubungan dan berinteraksi dengan banyak orang mulai dari kenalan baru, klien, teman lama dan juga mantan kekasih. Tidak jarang, situs jejaring sosial tersebut dijadikan sebagai tempat flirting, padahal sudah memiliki kekasih.
Tentu Anda tidak ingin si dia flirting dan berselingkuh dengan wanita lain di social media bukan? Untuk itu, ketahui bentu-bentuk perselingkuhan di Facebook, Twitter atau Instagram.
1. Intens Wall di FB & Mention di Twitter
Jika kekasih Anda secara intens sering mengirim wall di Facebook dan mention wanita di Twitter, Anda perlu menaruh curiga. Seringnya berkomunikasi bisa membuat seseorang menjadi lebih dekat. Apalagi jika sama-sama saling memiliki nama julukan. Meski panggilan tersebut seolah tidak penting (seperti 'jelek' atau 'gendut'), Anda harus waspada.
2. Mengirim Pesan di FB & Twitter
Kirim pesan pribadi di inbox Facebook dan direct message (DM) di Twitter bisa menjadi bentuk perselingkuhan. Apalagi jika pesan tersebut berisi kemesraan antara si dia dengan wanita lain. Maka interaksi yang terjadi sudah masuk dalam kategori selingkuh.
3. Chatting di FB
Sejak Facebook memiliki fitur chatting, membuat orang bisa berkomunikasi lebih intim dengan temannya di FB. Sayangnya, seringkali fitur chatting tersebut disalahgunakan untuk menggoda pihak lain.
4. Komentar Foto di FB & Instagram
Jika si dia sering mengirim memberi like dan berkomentar di foto Facebook atau Instagram wanita lain, maka Anda harus lebih waspada. Apalagi, jika dia memberikan pujian-pujian untuk wanita tersebut, sebaiknya Anda mulai menegurnya atas tingkahnya yang 'centil'.
Kiki Oktaviani - wolipop
Social media membuat Anda bisa terhubungan dan berinteraksi dengan banyak orang mulai dari kenalan baru, klien, teman lama dan juga mantan kekasih. Tidak jarang, situs jejaring sosial tersebut dijadikan sebagai tempat flirting, padahal sudah memiliki kekasih.
Tentu Anda tidak ingin si dia flirting dan berselingkuh dengan wanita lain di social media bukan? Untuk itu, ketahui bentu-bentuk perselingkuhan di Facebook, Twitter atau Instagram.
1. Intens Wall di FB & Mention di Twitter
Jika kekasih Anda secara intens sering mengirim wall di Facebook dan mention wanita di Twitter, Anda perlu menaruh curiga. Seringnya berkomunikasi bisa membuat seseorang menjadi lebih dekat. Apalagi jika sama-sama saling memiliki nama julukan. Meski panggilan tersebut seolah tidak penting (seperti 'jelek' atau 'gendut'), Anda harus waspada.
2. Mengirim Pesan di FB & Twitter
Kirim pesan pribadi di inbox Facebook dan direct message (DM) di Twitter bisa menjadi bentuk perselingkuhan. Apalagi jika pesan tersebut berisi kemesraan antara si dia dengan wanita lain. Maka interaksi yang terjadi sudah masuk dalam kategori selingkuh.
3. Chatting di FB
Sejak Facebook memiliki fitur chatting, membuat orang bisa berkomunikasi lebih intim dengan temannya di FB. Sayangnya, seringkali fitur chatting tersebut disalahgunakan untuk menggoda pihak lain.
4. Komentar Foto di FB & Instagram
Jika si dia sering mengirim memberi like dan berkomentar di foto Facebook atau Instagram wanita lain, maka Anda harus lebih waspada. Apalagi, jika dia memberikan pujian-pujian untuk wanita tersebut, sebaiknya Anda mulai menegurnya atas tingkahnya yang 'centil'.
5. Berlanjut ke BBM
Setelah aktif di social media FB, Twitter atau Instagram dengan wanita lain, biasanya hubungan akan berlanjut chatting di BBM (Blackberry Massanger) atau LINE. Ketika Anda tahu teman FB atau Twitternya tiba-tiba sudah ada di kontak BBM atau LINE-nya, sebaiknya Anda tanyakan baik-baik ada hubungan apa sebenarnya antara kekasih dengan wanita tersebut. (kik/kik)
Setelah aktif di social media FB, Twitter atau Instagram dengan wanita lain, biasanya hubungan akan berlanjut chatting di BBM (Blackberry Massanger) atau LINE. Ketika Anda tahu teman FB atau Twitternya tiba-tiba sudah ada di kontak BBM atau LINE-nya, sebaiknya Anda tanyakan baik-baik ada hubungan apa sebenarnya antara kekasih dengan wanita tersebut. (kik/kik)
haa iki : Kisah kehebatan polisi Miran bikin takut wali kota Malang
Sumber : http://www.merdeka.com/peristiwa/kisah-kehebatan-polisi-miran-bikin-takut-wali-kota-malang.html
Reporter : Destriyana, Alvin NouvalJumat, 5 April 2013 07:15:03
Jujur, tidak tebang pilih, dan berani. Itulah sikap teladan yang dimiliki oleh pria 69 tahun bernama Muhammad Miran.
Di tengah maraknya kasus suap yang menimpa para penegak hukum di Indonesia, beruntung masih ada sosok polisi jujur dan tegas seperti Miran.
Bergabung sebagai anggota polisi tahun 1964, Miran bertekad mengabdikan diri sepenuhnya untuk menegakkan keadilan. Baginya, kunci dari semua tugasnya adalah selalu berpegang teguh pada prinsip dan bekerja tanpa pamrih.
"Istilahnya kalau kita berbuat yang paling baik itu mengabdi tanpa pamrih. Kerja itu kan didasarkan dari lubuk hati," kata Miran kepada merdeka.com, ketika ditemui di kediamannya, Selasa (3/4).
Bapak tiga anak ini dikenal sangat tegas dalam menegakkan peraturan. Suatu ketika, Miran pernah ditugaskan menutup jalan untuk sebuah acara.
Untuk alasan keamanan, maka Miran pun menutup jalan tempat acara tesebut berlangsung. Padahal, jalan tersebut merupakan salah satu jalan yang cukup ramai di Kota Malang. Hal ini pun membuat beberapa pengendara protes kepada wali kota yang saat itu dijabat Kol (Purn) HM Soesamto.
Alih-alih mengultimatum Miran, wali kota justru menunjukkan kepasrahannya. "Sing duwe dalan Miran, wes opo jare Miran ae (Yang punya jalan kan Miran, apa kata Miran saja)," kata Miran dengan bercanda menirukan perkataan HM Soesamto. Saat wali kota hendak melewati jalan tersebut, dia juga memilih untuk memutar.
"Saya ini orangnya memang kenceng. Jadi kalau salah, ya saya luruskan. Ya, saya nggak main-main. Kalau sekali saya bilangin nggak bisa, ya saya tindak," ujar pria yang sempat mengenyam pendidikan selama 3 tahun di Jurusan Sospol, Universitas Merdeka Malang, itu.
Kini, polisi Miran sudah purnatugas. Bersama istrinya, Sutinah, Miran yang menduduki jabatan terakhir sebagai Wakil Ketua Primer Koperasi Malang menjalani masa tuanya dengan tenang di rumah. Ketiga anaknya yang dididiknya dengan keras juga telah berhasil mengecap kesuksesan seperti yang diharapkan. Mereka berprofesi sebagai anggota TNI, pegawai bank, dan dokter spesialis.
Semua itu tentunya berkat kerja keras dan didikan Miran sebagai polisi jujur yang bersih. Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Sesuatu yang diawali dengan niat yang baik pasti akan berbuah yang baik pula.
Di tengah maraknya kasus suap yang menimpa para penegak hukum di Indonesia, beruntung masih ada sosok polisi jujur dan tegas seperti Miran.
Bergabung sebagai anggota polisi tahun 1964, Miran bertekad mengabdikan diri sepenuhnya untuk menegakkan keadilan. Baginya, kunci dari semua tugasnya adalah selalu berpegang teguh pada prinsip dan bekerja tanpa pamrih.
"Istilahnya kalau kita berbuat yang paling baik itu mengabdi tanpa pamrih. Kerja itu kan didasarkan dari lubuk hati," kata Miran kepada merdeka.com, ketika ditemui di kediamannya, Selasa (3/4).
Bapak tiga anak ini dikenal sangat tegas dalam menegakkan peraturan. Suatu ketika, Miran pernah ditugaskan menutup jalan untuk sebuah acara.
Untuk alasan keamanan, maka Miran pun menutup jalan tempat acara tesebut berlangsung. Padahal, jalan tersebut merupakan salah satu jalan yang cukup ramai di Kota Malang. Hal ini pun membuat beberapa pengendara protes kepada wali kota yang saat itu dijabat Kol (Purn) HM Soesamto.
Alih-alih mengultimatum Miran, wali kota justru menunjukkan kepasrahannya. "Sing duwe dalan Miran, wes opo jare Miran ae (Yang punya jalan kan Miran, apa kata Miran saja)," kata Miran dengan bercanda menirukan perkataan HM Soesamto. Saat wali kota hendak melewati jalan tersebut, dia juga memilih untuk memutar.
"Saya ini orangnya memang kenceng. Jadi kalau salah, ya saya luruskan. Ya, saya nggak main-main. Kalau sekali saya bilangin nggak bisa, ya saya tindak," ujar pria yang sempat mengenyam pendidikan selama 3 tahun di Jurusan Sospol, Universitas Merdeka Malang, itu.
Kini, polisi Miran sudah purnatugas. Bersama istrinya, Sutinah, Miran yang menduduki jabatan terakhir sebagai Wakil Ketua Primer Koperasi Malang menjalani masa tuanya dengan tenang di rumah. Ketiga anaknya yang dididiknya dengan keras juga telah berhasil mengecap kesuksesan seperti yang diharapkan. Mereka berprofesi sebagai anggota TNI, pegawai bank, dan dokter spesialis.
Semua itu tentunya berkat kerja keras dan didikan Miran sebagai polisi jujur yang bersih. Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Sesuatu yang diawali dengan niat yang baik pasti akan berbuah yang baik pula.
[tts]
haa iki : Riset: Selingkuh di Facebook Makin Banyak Jadi Pemicu Perceraian
Sumber : http://wolipop.detik.com/read/2013/04/05/075358/2212112/852/riset-selingkuh-di-facebook-makin-banyak-jadi-pemicu-perceraian?w992201835
Jakarta - Selingkuh di dunia maya khususnya situs jejaring sosial semakin banyak terjadi. Sebuah riset pun membuktikan kini terjadi peningkatan perceraian yang diakibatkan oleh perselingkuhan di Facebook.
Riset tersebut dilakukan oleh American Academy of Matrimonial Lawyers. Dari survei yang mereka lalukan terungkap, 81% dari pengacara perceraian melihat terjadi peningkatan tajam pada perceraian yang disebabkan oleh media sosial selama lima tahun terakhir.
Seperti dikutip Chicago Tribune, 66% pengacara menjadikan Facebook sebagai bukti utama dalam kasus perceraian. Tak hanya Facebook yang menyebabkan pertikaian, situs media sosial lainnya seperti Twitter (5%) dan MySpace (15%) juga dilaporkan memiliki peluang untuk terjadinya perceraian.
Survei lainnya yang dibuat oleh situs Divorce-Online juga mengungkapkan hal serupa. Menurut survei tersebut lebih dari 5.000 pengacara menyebutkan Facebook dalam 20% kasus perceraian.
Para pelaku selingkuh di Facebook ini punya berbagai trik agar apa yang dilakukannya tidak ketahuan pasangannya. Riset lainnya yang dilakukan sebuah situs belanja di Amerika mengungkapkan satu dari tiga pelaku selingkuh mengaku punya akun sosial media yang tidak diketahui pasangannya alias rahasia. Dikutip NY Daily News, 50% pelaku juga menggunakan email dan akun Twitter rahasia untuk menggoda pria atau wanita lain.
Akun-akun rahasia itu digunakan agar mereka bisa menampilkan diri sebagai orang single. Ada juga yang memakai akun-akun rahasia tersebut untuk mengirimkan foto atau pesan nakal.
(eny/kik)
Jakarta - Selingkuh di dunia maya khususnya situs jejaring sosial semakin banyak terjadi. Sebuah riset pun membuktikan kini terjadi peningkatan perceraian yang diakibatkan oleh perselingkuhan di Facebook.
Riset tersebut dilakukan oleh American Academy of Matrimonial Lawyers. Dari survei yang mereka lalukan terungkap, 81% dari pengacara perceraian melihat terjadi peningkatan tajam pada perceraian yang disebabkan oleh media sosial selama lima tahun terakhir.
Seperti dikutip Chicago Tribune, 66% pengacara menjadikan Facebook sebagai bukti utama dalam kasus perceraian. Tak hanya Facebook yang menyebabkan pertikaian, situs media sosial lainnya seperti Twitter (5%) dan MySpace (15%) juga dilaporkan memiliki peluang untuk terjadinya perceraian.
Survei lainnya yang dibuat oleh situs Divorce-Online juga mengungkapkan hal serupa. Menurut survei tersebut lebih dari 5.000 pengacara menyebutkan Facebook dalam 20% kasus perceraian.
Para pelaku selingkuh di Facebook ini punya berbagai trik agar apa yang dilakukannya tidak ketahuan pasangannya. Riset lainnya yang dilakukan sebuah situs belanja di Amerika mengungkapkan satu dari tiga pelaku selingkuh mengaku punya akun sosial media yang tidak diketahui pasangannya alias rahasia. Dikutip NY Daily News, 50% pelaku juga menggunakan email dan akun Twitter rahasia untuk menggoda pria atau wanita lain.
Akun-akun rahasia itu digunakan agar mereka bisa menampilkan diri sebagai orang single. Ada juga yang memakai akun-akun rahasia tersebut untuk mengirimkan foto atau pesan nakal.
(eny/kik)
haa iki : Ini Sebanya Makin Banyak Orang yang Selingkuh di Social Media
Sumber : http://wolipop.detik.com/read/2013/04/05/083136/2212126/852/ini-sebanya-makin-banyak-orang-yang-selingkuh-di-social-media?w992201835
Jakarta - Kini banyak orang yang selingkuh melalui
social media (socmed). Mungkin awalnya tidak sengaja berinteraksi dengan
seseorang yang menarik perhatian, entah kawan lama, teman baru, atau
mantan pacar. Interaksi tersebut bisa membuka peluang untuk melakukan
hubungan spesial padahal sudah mempunyai kekasih atau istri.
Arina Yulistara - wolipop
Jakarta - Kini banyak orang yang selingkuh melalui
social media (socmed). Mungkin awalnya tidak sengaja berinteraksi dengan
seseorang yang menarik perhatian, entah kawan lama, teman baru, atau
mantan pacar. Interaksi tersebut bisa membuka peluang untuk melakukan
hubungan spesial padahal sudah mempunyai kekasih atau istri.
Tak
sedikit pula dari mereka yang ketahuan selingkuh dari akun media
sosialnya. Menurut Psikolog Klinis Dewasa, Wulan Ayu Ramadhani, M. Psi,
peluang selingkuh di dunia maya terjadi karena adanya kesempatan yang
difasilitasi oleh media sosial.
"Perselingkuhan itu terjadi
karena ada kesempatan, kenapa orang berani selingkuh lewat socmed karena
orang lebih terfasilitasi dan adanya kesempatan," jelas Wulan kepada
wolipop saat berbincang hangat di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan,
Senin (1/4/2013).
Kesempatan tersebut semakin terbuka karena
saat ini banyak orang yang 'curhat' di akun sosial mereka. Perkembangan
media sosial membuat batas antara kehidupan pribadi dan sosial semakin
tipis. Menuangkan perasaan melalui status di socmed bisa membuat orang
lain tertarik mengomentarinya. Hal ini yang sebenarnya bisa menjadi
pemicu perselingkuhan.
Namun beberapa orang menganggap bahwa
kekasihnya tidak mungkin selingkuh secara terang-terangan melalui media
sosial. Selingkuh seharusnya dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Persepsi seperti ini membuat sebagian orang jarang mengecek akun
pasangannya, lebih sering memeriksa pesan atau telepon masuk.
"Orang
(pasangan) juga jarang mengecek social media, lebih seringnya ke SMS,
BBM, ketimbang ngecek social media, kalau secara psikologi, kadang
sesuatu di depan mata itu merupakan sesuatu yang nggak dicurigain,"
papar wanita lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu.
Akan
tetapi, ada pula yang selalu memeriksa akun media sosial pasangannya
seolah sudah menjadi kewajiban. Hal itu biasanya terjadi karena
sebelumnya pernah memergoki pasangan selingkuh di dunia maya, melihat
pengalaman teman, atau ia sendiri yang hampir melakukannya.
Namun
bukan berarti Anda harus memeriksa akun pribadi pasangan setiap saat.
Tidak ada salahnya meminta izin dia sesekali untuk memeriksa akunnya.
Toh jika tidak ada apa-apa, pasangan pasti mengizinkan. Namun bila sudah
ada yang ditutupi, Anda baru boleh waspada.
"Kalau ada yang
ditutupi kita wajar bila waspada bukan mencurigai ya karena kalau
mencurigai artinya kita sudah punya persepsi bahwa dia selingkuh. Kalau
waspada kan ada kemungkinan untuk melakukan kalibrasi (verifikasi-red),"
ujarnya diakhir pembicaraan.
(aln/eny)
Langganan:
Postingan (Atom)