Trisno Heriyanto - detikinet Rabu, 19/02/2014 08:24 WIB
Jakarta - Baidu PC Faster, software untuk mendongkrak
performa komputer asal China itu disinyalir memiliki aplikasi lain yang
dikenal dikenal dengan istilah Foistware.
Entah bersifat jahat atau tidak, namun menurut Vaksincom foistware
merupakan program lain yang secara otomatis akan terinstal bersama
dengan aplikasi induknya, dalam hal ini adalah Baidu PC Faster.
Froistware umumnya dibuat untuk mendapatkan keuntungan finansial dari
komputer yang terinstal, dan umumnya dilakukan dengan cara mengganti
default search engine yang digunakan (Google, Bing atau lainnya) dengan
search engine lain yang berafiliasi dengan pembuat foistware.
Selain menampilkan hasil pencarian yang berbeda, iklan yang ditampilkan
pada mesin pencari itu juga akan dilarikan ke kantong pembuat foistware.
Beberapa foistware populer adalah babylon search, delta search, awesomehp.com dan terakhir adalah Baidu PC Faster yang terdeteksi oleh G Data sebagai Trojan Generic.9038304
Nah, lalu bagaimana cara froistware tersebut masuk ke dalam komputer?
Saat melakukan proses instalasi Baidu PC Faster pengguna akan menemuai
sebuah box persetujuan End User License Agreement (EULA). Di situ
dituliskan bahwa pengguna harus menginstal Bluestack jika memang ingin
melanjutkan proses instalasi.
"Di sinilah PC Faster menjalankan triknya, persetujuan instalasi Baidu
PC Faster disatukan dengan persetujuan EULA," tulis keterangan Vaksincom
yang diterima detikINET, Rabu (19/2/2014).
Dibilang trik, karena menurut Vaksincom akan banyak sekali para pengguna
yang terkecoh. Sehingga Baidu PC Faster bisa menginstal froistware
tanpa melanggar hukum.
(eno/rou)
http://inet.detik.com/read/2014/02/19/082445/2501638/323/baidu-pc-faster-mengandung-program-jahat?i992202105
Tidak ada komentar:
Posting Komentar