Penulis: Irfan Maullana   |                                Editor: Ati Kamil
Kamis, 14 April 2011 | 09:10 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -- Karena sudah sekian kali  Malaysia mengklaim budaya Indonesia, pemimpin orkestra Addie MS akan  terbang ke Praha, Ibu Kota Republik Ceko, untuk menyelamatkan 25 lagu  daerah dari Indonesia.
Seiring persiapannya untuk mendukung GIGI dalam konser besar GIGI Sweet Seventeen, 26 Mei 2011 di Jakarta, ternyata Addie memiliki pekerjaan besar lain. "Sebenarnya saya saat ini lagi stres, karena lusa (15/4/2011) saya terbang ke Praha dan 2 Mei (2011) nanti harus kembali ke Indonesia lagi untuk fokus ke konser Sweet Seventeen GIGI," kata Addie ketika berbincang dengan Kompas.com di Hard Rock Cafe, Jakarta Pusat, Rabu (13/4/2011).
Addie terbang jauh ke Ibu Kota Republik Ceko itu untuk merekam 25 lagu daerah dari Indonesia hasil aransemennya. Ia akan menjadikan lagu-lagu itu dua album. "Saya berangkat sendiri, saya hanya membawa badan dan partitur 25 lagu daerah yang saya aransemen. Nanti di sana saya bekerja sama dengan musisi dari Ceko," jelasnya.
Masih kata Addie, "Album ini pastinya mahal. Soalnya, kalau murah, nanti dibilang murahan. Tapi, saya tetap mengikuti (harga) pasar."
Sumber : http://entertainment.kompas.com/read/2011/04/14/09101116/Karena.Malaysia.Addie.MS.Selamatkan.25.Lagu.Daerah
            
Seiring persiapannya untuk mendukung GIGI dalam konser besar GIGI Sweet Seventeen, 26 Mei 2011 di Jakarta, ternyata Addie memiliki pekerjaan besar lain. "Sebenarnya saya saat ini lagi stres, karena lusa (15/4/2011) saya terbang ke Praha dan 2 Mei (2011) nanti harus kembali ke Indonesia lagi untuk fokus ke konser Sweet Seventeen GIGI," kata Addie ketika berbincang dengan Kompas.com di Hard Rock Cafe, Jakarta Pusat, Rabu (13/4/2011).
Addie terbang jauh ke Ibu Kota Republik Ceko itu untuk merekam 25 lagu daerah dari Indonesia hasil aransemennya. Ia akan menjadikan lagu-lagu itu dua album. "Saya berangkat sendiri, saya hanya membawa badan dan partitur 25 lagu daerah yang saya aransemen. Nanti di sana saya bekerja sama dengan musisi dari Ceko," jelasnya.
Addie mengambil langkah tersebut, akunya, tak  lepas dari kebiasaan negara serumpun Malaysia mengklaim budaya  Indonesia. "Seperti lagu 'Rasa Sayange', yang diklaim Malaysia, kita,  orang Indonesia, hanya bisa marah, bilang, 'Kok lagu daerah kita diklaim  Malaysia?' Terus, kalau ditanya mana rekamannya, kita pasti bilang,  'Enggak punya'," paparnya ayah personel band Vierra, Kevin Aprilio, ini.  "Nah, karena itu, saya mau merekam 25 lagu daerah dari setiap provinsi  Indonesia, supaya kita punya rekamannya," sambungnya.
Tapi, 25  lagu itu, bagi Addie, belum cukup mewakili semua lagu daerah yang  dimiliki oleh Indonesia. "Pastinya belum cukup. Sekarang sih belum  ketahuan ya, tapi kalau sudah jadi dua album pasti ketahuan ada saja  lagu daerah yang belum dimasukkan. Jelas, ini akan ada album ketiga,"  terangnya.Masih kata Addie, "Album ini pastinya mahal. Soalnya, kalau murah, nanti dibilang murahan. Tapi, saya tetap mengikuti (harga) pasar."
Sumber : http://entertainment.kompas.com/read/2011/04/14/09101116/Karena.Malaysia.Addie.MS.Selamatkan.25.Lagu.Daerah
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar