Kamis, 09 Desember 2010

haa iki Akhirnya Muncul Himbauan Untuk Belajar Keistimewaan

Prabu Minta Sekolah Ajarkan Keistimewan Yogya
Headline
GBPH Gusti Prabukusumo - IST
Oleh: Bayu Hermawan
Nasional - Kamis, 9 Desember 2010 | 16:04 WIB

 
INILAH.COM, Yogyakarta - GBPH Gusti Prabukusumo meminta semua sekolah dan guru di Daerah Istimewa Yogyakarta mau meluangkan waktu satu jam untuk mengajarkan kepada siswa-siswa mengenai Keistimewaan Yogyakarta.

Hal itu disampaikan oleh GBPH Gusti Prabukusumo usai menyerahkan Kartu Tanda Anggota Partai Demokrat sebagai tanda dirinya resmi mundur dari Partai tersebut di kantor DPD Partai Demokrat DIY, Kamis (9/12/2010). Menurutnya dia merasa merasa sangat terpukul dan miris melihat masih adanya pihak-pihak yang meragukan Keistimewaan DI Yogyakarta.

"Saya minta dan berharap seluruh sekolah dan para gurunya yang berada di DI Yogyakarta, mau meluangkan waktu satu jam saja untuk mengajarkan kepada murid-murid apa itu Keistimewaan Yogyakarta. Ini harus dimulai dari sekarang sehingga sejak kecil seluruh warga Yogyakarta bisa paham dan mengerti tentang apa itu Keistimewaan Yogyakarta, sehingga tidak ragu lagi akan hal itu saat dewasa nanti," jelas Gusti Prabukusumo.

Sebelumnya Gusti Prabukusumo menyatakan resmi mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPD Partai Demokrat DI Yogyakarta. Selain itu adik Sultan Hamengku Buwono X ini juga mundur dari Partai Demokrat. Alasan Gusti Prabukusumo mundur karena perbedaan pandangan antara dirinya dan Partai Demokrat. Selain itu dia juga menegaskan akan terus mempertahankan Keistimewaan Yogyakarta yang merupakan tanda baktinya kepada almarhum Hamengku Buwono IX. [mah]
Sumber : http://nasional.inilah.com/read/detail/1044202/prabu-minta-sekolah--ajarkan-keistimewan-yogya

Yth. Gusti Prabu,

Ass Wr Wb,
Saya bersyukur akhirnya himbauan untuk belajar tentang asal muasal keistimewaan Jogja itu keluar juga.
Mengingat generasi yang merupakan saksi ditetapkannya Jogja sebagai Daerah Istimewa semakin sedikit dan pasti sudah berusia lanjut. Sementara generasi dibawahnya sepertinya agak terlupakan untuk memberikan
pemahaman makna dari pemberian status Istimewa di daerah Jogjakarta.
Mudah-mudahan dengan belajar generasi sekarang akan menjadi tahu dan lebih arif didalam mengemukakan pandangan-pandangannya.
Wassalam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar