Rabu, 24 Februari 2010

haa iki kronologine Buya Sjafii

sumber : http://www.detiknews.com/read/2010/02/24/121303/1305790/10/kronologi-pertemuan-staf-khusus-sby-dengan-syafii-maarif 
Rabu, 24/02/2010 12:13 WIB
Kronologi Pertemuan Staf Khusus SBY dengan Syafii Maarif
Arifin Asydhad - detikNews

Jakarta - Pertemuan antara staf khusus Presiden SBY dan mantan Ketua PP Muhammadiyah Syafii Maarif dilakukan Selasa (22/2/2010) malam. Pertemuan itu merupakan inisiatif staf khusus SBY. Dalam pertemuan itu, staf khusus menyampaikan salam Presiden SBY untuk Syafii.

Pertemuan berlangsung sekitar 1,5 jam di restoran di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan, dari pukul 19.30 WIB hingga 21.00 WIB. Dalam pertemuan itu, hadir dua staf khusus SBY, Andi Arief dan Felix Wanggai, sedangkan Buya Syafii Maarif didampingi Fajar Riza Ul Haq, Direktur Eksekutif Syafii Maarif Institute. Pertemuan berlangsung secara tertutup.

Saat berbincang-bincang dengan detikcom, Rabu (23/2/2010), Fajar menceritakan kronologi pertemuan tersebut. Menurut dia, pertemuan itu berlangsung atas permintaan Andi Arief, mantan politisi Partai Rakyat Demokratik (PRD) yang kini menjadi Staf Khusus SBY bidang Penanggulangan Bencana.

"Awalnya pertemuan akan digelar di kantor Syafii Maarif Institute jam 12.00 WIB. Tapi, kemudian Andi Arief membatalkan, karena dia diminta stand by oleh Presiden SBY hingga pukul 14.00 WIB," kata Fajar.

Pertemuan pun akhirnya diundur hingga pukul 15.00 WIB. Namun, Andi Arief tidak hadir juga. Sampai akhirnya, Andi Arief menyusul Syafii Maarif ke Hotel Darmawangsa, karena kebetulan Syafii sedang menghadiri acara seminar bersama Lembaga Survei Indonesia.

"Acara baru selesai pukul 19.00 WIB. Sehingga pertemuan baru dimulai pukul 19.30 WIB sambil makan malam. Pertemuan baru selesai sekitar pukul 21.00 WIB," kata dia.

Dalam pertemuan itu, Andi Arief menyampaikan maksud kedatangannya untuk melakukan silaturahim dengan Syafii, karena Syafii merupakan salah satu tokoh bangsa. Andi juga ingin menyampaikan informasi-informasi agar Syafii memiliki informasi yang seimbang mengenai kasus-kasus mutakhir, termasuk soal kasus Century.

Dalam pertemuan itu, Syafii lebih banyak menganlisis dan mengkritik pemerintahan SBY. Antara lain, Syafii menilai Presiden SBY terlalu lamban dalam menyelesaikan kasus-kasus yang muncul, termasuk Century. "Istana cenderung bertahan dan menutup-nutupi. Komunikasi yang dibangun kurang bagus," kata Syafii seperti disampaikan Fajar.

Pada pertemuan itu, Andi Arief juga menyodorkan kepada Syafii dokumen mengenai adanya kasus L/C di Bank Century Misbakhun, anggota DPR dari PKS. "Saat disodorkan dokumen itu, Buya menanggapi biasa saja, tidak kaget. Karena sebelumnya Buya juga sudah mengetahui soal itu dari media massa. Jadi tidak benar pernyataan Andi Arief bahwa Buya kaget," ujar dia.

Di akhir pertemuan, kata Fajar, Andi Arief memang menawarkan untuk mempertemukan Buya dengan Presiden SBY, meski waktunya masih dicari yang pas. "Andi Arief juga menyampaikan salam Presiden SBY untuk Buya Syafii," terang Fajar. (asy/nrl)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar