Senin, 22 November 2010

haa iki : Mungkinkah Terjadi di Sini

Senin, 22/11/2010 09:58 WIB
Menteri Kehakiman Jepang mundur karena komentarnya sendiri 
BBCIndonesia.com - detikNews



Minoru Yanagida
Yanagida menyampaikan komentar lucu di wilayah pemilihannya.

Menteri Kehakiman Jepang menyatakan mundur setelah menyebabkan kemarahan karena komentarnya tentang betapa mudah pekerjaannya.

Minoru Yanagida mengatakan dua hal yang harus diingat di parlemen adalah: "Saya tidak akan berkomentar pada kasus individu" dan "Saya bertindak berdasarkan undang-undang dan bukti."

Kelompok oposisi konservatif mengatakan Yanagida berhak dipecat karena komentar tersebut.

Para pengamat mengatakan munculnya masalah ini akan makin mempersulit pengesahan anggaran utama Jepang.

Kurangnya dukungan atas pemerintah kiri tengah akan membuat semakin rumit upaya untuk mengesahkan paket stimulus yang mendesak senilai US$61 miliar, yang diharapkan pemerintah akan bisa merangsang kembali roda perekonomian.

Perdana Menteri Naoto Kan sudah memberi peringatan keras atas Yanagida karena komentar tersebut, yang disampaikan awal bulan November dalam pertemuan di wilayah pemilihannya, Hiroshima.

Wartawan BBC di Tokyo, Roland Buerk, mengatakan pengunduran diri terjadi pada saat yang buruk.

Perdana Menteri Naoto Kan baru berkuasa sejak pertengahan tahun 2010 namun jajak pendapat menunjukan dukungan menurun akibat penanganan atas sengketa wilayah dengan Cina maupun Rusia.

Selain itu dukungan berkembang pula ketidakpuasan dalam upaya pemerintah untuk memulihkan perekonomian.

(bbc/bbc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar