Kamis, 24 Februari 2011

haa iki Chong Wei tetap bermain mengesankan dan memukau penonton

Kamis, 24 Februari 2011

Semangat Chong Wei

KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA
Yao Jie dari Jaya Raya Suryanaga Surabaya saat berlaga melawan Fransiska Ratnasari dari Djarum Kudus pada Djarum Super Liga Badminton Indonesia 2011 di DBL Arena, Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (23/2). Yao Jie menang 21-17, 16-21, 21-15.
Surabaya, Kompas - Lee Chong Wei tidak hanya membantu SGS PLN Bandung meraih kemenangan keempat, tetapi juga menggairahkan Djarum Super Liga Badminton di Surabaya, Jawa Timur. Tampil sebagai tunggal pertama, pemain peringkat pertama dunia itu membuka kemenangan 5-0 SGS atas Jaya Raya Jakarta, Rabu (23/2).
Meski baru tiba di Surabaya sekitar pukul 10.00 dan harus tampil pada pukul 17.00, Chong Wei tetap bermain mengesankan dan memukau penonton. Pemain nomor satu dunia ini tetap mengeluarkan permainan terbaiknya untuk mengalahkan Adi Pratama, 21-15, 21-13.
Chong Wei baru bisa tampil pada Rabu kemarin karena sebelumnya harus bermain di Sirkuit Nasional di negaranya. ”Saya senang bisa bermain di Super Liga ini. Liga ini tetap penting artinya, selain untuk menambah pengalaman dan persiapan untuk All England. Saya juga ingin membantu membangkitkan semangat bulu tangkis Indonesia,” ujar Chong Wei seusai tampil.
Sebagai pemain nomor satu dunia, Chong Wei mengaku tidak merasa turun kelas tampil di Super Liga. ”Saya berkawan baik dengan Taufik. Saya ingin membantu timnya dan bulu tangkis Indonesia,” katanya.
SGS akhirnya menang 5-0 setelah mengambil poin lagi di empat partai lainnya, masing-masing lewat ganda Hendri Saputra/Hendra AG, Taufik Hidayat, pasangan Flandi Limpele/Andika Anhar, dan Tommy Sugiarto.
Dengan kemenangan ini, SGS hampir dipastikan ke final meski masih menyisakan dua partai lagi, yaitu melawan Djarum Kudus dan Musica Champion Kudus.
Pada laga lainnya, Jaya Raya Suryanaga memperbesar peluang lolos ke final dengan melibas Mutiara Bandung, 5-0. Suryanaga yang pada Selasa lalu kalah untuk pertama kali dari SGS masih punya dua sisa laga, yakni melawan Musica dan Tangkas Alfamart.
Nasib buruk dialami Tangkas Alfamart. Di luar dugaan, Tangkas dikalahkan PB Djarum, 2-3. Dengan kekalahan ini, peluang Tangkas ke final semakin berat karena sebelumnya mereka sudah tumbang dari SGS PLN. Mereka harus bisa menang di dua laga terakhir melawan Mutiara Bandung dan laga hidup mati versus Suryanaga, Jumat.
Kunci kemenangan Djarum atas Tangkas berada di tunggal kedua saat Andre Kurniawan mengalahkan Simon Santoso. Kemenangan Andre membalikkan keunggulan menjadi 2-1 sebelum akhirnya memastikan kemenangan lewat pasangan Fran Kurniawan/Muhammad Ahsan yang mengalahkan Nova Widianto/Devin Lahardi.

Tiket ke final
Di bagian putri, tiket ke final dipastikan menjadi milik Jaya Raya Suryanaga dan Jaya Raya Jakarta. Kedua tim sama-sama belum terkalahkan. Keduanya baru akan bertemu pada Kamis ini dalam laga yang sudah tidak menentukan lagi karena nilai mereka tidak terkejar tim lain.
Pada hari Rabu, Jaya Raya Suryanaga memukul Djarum Kudus, 4-1. Sementara Jaya Raya Jakarta melibas Mutiara Bandung, 3-2.
(OTW)
Sumber : http://cetak.kompas.com/read/2011/02/24/04164829/semangat.chong.wei..
 

1 komentar: