Jumat, 11 Februari 2011

haa iki Kalo Komandan Ragu

Jumat, 11/02/2011 06:27 WIB
Komandan Peragu, Anak Buah Bingung Atasi Anarkisme 
Ramadhian Fadillah - detikNews



Jakarta - Polisi kelihatan lebih sigap melumpuhkan para terduga terorisme daripada menghentikan amuk massa. Kurang tegasnya perintah para komandan pada anak buahnya di lapangan diduga membuat para polisi yang berhadapan dengan massa ini ragu-ragu dalam bertindak.

"Kalau terorisme itu sudah dikejar dan jumlahnya tidak banyak. Kalau amuk massa ini kan sifatnya frontal. Polisi harus berhadapan dengan orang banyak sekaligus," ujar pengamat kepolisian Alfons Loemau kepada detikcom, Kamis (10/2/2011).

Menurut mantan perwira polisi ini, polisi di lapangan sering bingung menentukan tindakan dalam meredam amuk massa. Mereka ragu-ragu menggunakan senjata api atau melakukan tindakan represif yang kadang-kadang justru sangat dibutuhkan.

"Seharusnya komandan yang tegas. Saya perintahkan tembak. Silakan tembak, nanti saya yang tanggung jawab. Seharusnya itu yang diperintahkan komandan pada anak buahnya di lapangan," ujar alumnus Akpol 1974 ini.

Alfons mengkritik para komandan yang tidak tegas dan tidak mau bertanggungjawab atas tindakan anak buahnya di lapangan. Sikap semacam ini yang membuat mayoritas polisi di lapangan ragu-ragu dalam bertindak.

"Kalau ada apa-apa nanti cuma bawahan yang diperiksa. Kenapa menggunakan senjata api, kenapa melakukan kekerasan. Ini membuat anggota di lapangan juga takut melakukan tindakan karena takut nanti dipermasalahkan," terang dia.

Dia mencontohkan dalam kasus penembakan mahasiswa Trisakti, hanya petugas di lapangan yang diperiksa. "Kapolres saat itu Timur Pradopo yang memimpin pengamanan tidak diperiksa apa-apa," terangnya.

Menurut Alfons polisi lebih berani melakukan tidakan keras bagi terduga teroris karena reaksi masyarakat pun tidak akan terlalu keras mengecam hal ini. Hal ini membuat polisi lebih leluasa bergerak. Karena polisi pun tentunya mempertimbangkan reaksi publik.

"Ini sesuatu yang wajar di era demokrasi ini," katanya. (rdf/ahy)

Sumber : http://www.detiknews.com/read/2011/02/11/062753/1568995/10/komandan-peragu-anak-buah-bingung-atasi-anarkisme?9911032
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar