22/08/2010 - 14:18
Grasi Syaukani Dalih Untuk Bebaskan Aulia Pohan
(inilah.com/Agus Priatna)
"Saya khawatir pemberian grasi pada Syaukani ada motif tertentu jika dikaitkan dengan pemberian remisi pada orang terdekat istana. Jangan-jangan ini politik mengalihkan isu," ujar Peneliti ICW, Donald Fariz di kantor ICW di Kalibata, Jakarta, Minggu(22/8).
Karena, kata dia, ternyata masyarakat lebih merespons pemberian grasi kepada Syaukani ketimbang pembebasan bersyarat terhadap Aulia Pohan. "Padahal pemberian ini mencurigakan dan menimbulkan kejanggalan dalam prosesnya," ujarnya.
ICW mencatat, Aulia Pohan belum waktunya mendapatkan hak itu. Pemilihan waktu untuk pemberian grasi terhadap Syaukani, sambung Donald, dinilai melanggar dan seperti menunggu waktu pembebasan Aulia dengan maksud untuk mengalihkan isu.
"Waktu pertama kali mengajukan grasi tahun 2008, Syaukani kan ditolak, aturannya baru bisa mengajukan setelah dua tahun kemudian yaitu tahun ini, tapi sekarang sudah dikabulkan dan berbarengan dengan orang dekat istana itu," terangnya. [TJ]
Sumber : http://www.inilah.com/news/read/politik/2010/08/22/760531/grasi-syaukani-dalih-untuk-bebaskan-aulia-pohan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar