KRISIS LISTRIK
PLTU Asam-asam Rusak, Kalsel dan Kalteng Gelap
BANJARMASIN, KOMPAS -
Pengurangan daya listrik di Kalimantan Selatan (Kalsel) mencapai 10-15 megawatt (MW) dan di Kalimantan Tengah (Kalteng) 5-10 MW. Hingga Selasa (1/6) siang, penggantian pipa air yang rusak itu masih dilakukan.
General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Kalsel dan Kalteng Wahidin Sitompul saat dihubungi mengatakan, ”Pipa yang rusak itu berada empat meter di dalam tanah. Penyebab kerusakan belum diketahui.”
Sementara di Pontianak, PT PLN Kalimantan Barat tidak dapat melayani permintaan pemasangan daya baru sebesar 60.000 kilovolt ampere (Kva) untuk 80.000 pelanggan rumah tangga. Hal itu terjadi karena keterbatasan pasokan listrik yang ada.
Kondisi kelistrikan di Papua, terutama Jayapura dan sekitarnya, juga semakin parah. Tiga hari ini, pemadaman listrik terus terjadi di pusat Kota Jayapura, Abepura, hingga Sentani.
Selasa kemarin, sebagai bentuk keprihatinan buruknya pelayanan listrik, 50 orang dari Komunitas Jurnalis Papua berunjuk rasa di kantor PLN Papua.
Manajer PLN Cabang Jayapura Hendrik Erig meminta maaf kepada masyarakat atas pelayanan yang belum optimal. ”Kapasitas daya PLN hanya 40 MW, sedangkan kebutuhan per malam mencapai 44,5 MW,” ujarnya.
Sebagai antisipasi jangka pendek, PLN telah melakukan tender pengadaan mesin diesel berkapasitas 6 MW.
Sumber : http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/06/02/03490959/pltu.asam-asam.rusak.kalsel.dan.kalteng.gelap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar